Tuesday, June 4, 2013

Contoh Soal Rekayasa perangkat lunak + Jawaban


ANSWER
1.    Perangkat Lunak adalah Sebuah data elektronik yang bisa berupa program atau prosedure yang disimpan dan diatur oleh komputer.
2.    Rekayasa Perangkat Lunak adalah proses perancangan produksi atau pengembangan perangkat lunak dari tahap awal (analisa) sampai perangkat lunak siap digunakan kembali.
3.    Kendala yang sering terjadi dalam Rekyasa perangkat lunak yaitu :
·         Adanya keterbatasan waktu dalam perncangan hingga pembutan perangkat lunak tersebut.
·         Ketidakpuasan User ( Pengguna ) perangkat lunak kita.
·         Terkadang kualitas Perangkat lunak yang masih meragukan.
·         Terjadi kesulitn dalam mengolah perangkat lunak tersebut.
4.    Tujuan dari Rekayas perangkat lunak yakni :
·         Menghasilkan Perangkat lunak yang Kinerjnya tinggi, andal dan tepet waktu.
·         Meningkatkan keakuratan, performance & efficiency produk secara keseluruhan dalam pengembangan.
·         Menghasilkan Perngkat lunak  yang biaya perawatnya rendah.
·         Memperoleh Biaya produksi perangkt lunak yang cukup rendah.
5.    Siklus Pengmbangan perngkat lunak .
·         Requirements Analysis ( Analisa Kebutuhan )
Tahap ini menganalisa masalah dan kebutuhan yang harus diselesaikan dengan sistem komputer yang akan dibuat. Tahap ini berakhir dengan pembuatan laporan kelayakan yang mengidentifikasi kebutuhan sistem yang baru dan merekomendasikan apakah kebutuhan atau masalah tersebut dapat diselesaikan dengsn sistem komputer yang ada.
·         System and Software Design ( Prencanaan Sistem dan Software )
Tahap ini melakukan rancangan design sistem. Tahap ini memberikan rincian kinerja program dan interaksi antara user dengan program tersebut.
·         Implementation ( Implementasi )
Tahap ini adalah spesifikasi design yang telah dibuat untuk diterjemahkan de dalam program / instruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman.
·         System Testing ( Pengujian Sistem )
Tahap ini semua program digabungkan dan diuji sebagai satu sistem yang lengkap untuk menjamin sumua berkerja dan memenuhi kebutuhan penanganan masalah yang dihadapi.
·         Operation and Maintenance ( Pengoperasian dan Pemeliharaan )
Tahap ini merupakan pengaplikasian program yang telah dibuat untuk digunakan secara utuh dan masalah baru yang muncul sebagai bahan masukan untuk memperbaiki sistem program yang baru.
6.    Model Pengembangan Perangkat lunak
·         Prototyping Model Yaitu proses iteractive yang melibatkan hubungan kerja yang dekat antara perancang dan pengguna.
·         Linear Sequential Model Yaitu metode pengembangan perangkat lunak dengan pendekatan sekuensial
·         RAD (Rapid Application Development) Merupakan model proses pengembangan perangkat lunak secara linear sequential yang menekankan pada siklus pengembangan yang sangat singkat,
·         Spiral Model Yakni model proses perangkat lunak yang memadukan wujudpengulangan dari model prototyping dengan aspek pengendalian dan sistematika darilinear sequential model
7.    Keuntungan dari model pengembangan perangkat lunak pada nomor 6 yaitu.
-          Prototyping Model.
Keuntunganya dapat mendefinisikan objektif secara keseluruhan dan mengidentifikasi kebutuhan yang sudah diketahui, dapat juga melakukan perancangan secara cepat sebagai dasar untuk membuat prototype dan kemudian menguji coba dan mengevaluasi prototype serta dapat melakukan penambahan dan perbaikan-perbaikan terhadap prototype yang sudah dibuat.

-          Linear Sequential Model.
   Karena perangkat lunak adalah bagian dari sistem yang lebih besar, pekerjaan dimulai dari pembentukan kebutuhan-kebutuhan untuk seluruh elemen sistem dankemudian memilah mana yang untuk pengembangan perangkat lunak. Hal inipenting, ketika perangkat lunak harus berkomunikasi dengan hardware, orang danbasis data, selanjutnya penterjemahan perancangan kebentuk yang dapat dimengerti oleh mesin, denganmenggunakan bahasa pemrograman. Dalam pemeliharaan (maintenance) model ini mengoreksi kesalahan pada perangkat lunak, yang baru terdeteksi pada saat perangkat lunak dipergunakan, penyesuaian dengan lingkungan baru misalnya penambahan printer driver dan mampu menambah fungsi-fungsi tambahan sebagai penyempurnaan atas kekurangan-kekurangan yang ada.

-          RAD (Rapid Application Development) Model.
ü Informasi apa yang mengendalikan prosesbisnis ? Kemana informasi itu pergi? Siapa yang memprosesnya?
ü  Karakteristik/atribut dari masing-masing objek diidentifikasi dan hubunganantara objek-objek.
ü  Gambaran pemrosesan diciptakan untuk menambah, memodifikasi, menghapus ataumendapatkan kembali sebuah objek data menciptakan komponen yang bisa dipakai lagi. Contoh pada ada alat-alat bantu otomatis yang dipakai untuk memfasilitasi kontruksi perangkat lunak.
ü  Menekankan pada pemakaian kembali, banyak komponen yangtelah diuji, hal ini mengurangi keseluruhan waktu pengujian. Tapi komponen baruharus diuji.

-          Spiral Model
    ü  Pelanggan dapat mengevaluasi hasil rekayasa (kuadran evaluasi pelanggan) dan membuat usulan untuk perbaikan.
ü  Model spiral ini adalah pendekatan yang paling realistis untuk sistem sekala besar Metode ini menggunakan pendekatan evolusioner, sehingga pelanggan danpengembang dapat mengerti dan bereaksi terhadap suatu resiko yang mungkin akan terjadi
ü  Bentuk spiral memberikan gambaran bahwa semakin besar interaksinya, maka menunjukkan makin lengkap versi dari perangkat lunak yang dibuat.

8.    Sedangkan Kekurangan Model Proses Pengembangan perangkat lunak yaitu.
-          Prototyping Model
ü  Pengembang kadang-kadang membuat implementasi sembarang, karena ingin working version bekerja dengan cepat
ü  Pelanggan yang melihat working version dari model yang dimintanya tidak menyadari, bahwa mungkin saja prototype dibuat terburu-buru dan rancangan tidak tersusun dengan baik

-          Linear Sequential Model
ü  Linear sequential model mengharuskan semua kebutuhan pemakai sudah dinyatakansecara eksplisit di awal proses, tetapi kadang-kadang ini tidak dapat terlaksanakarena kesulitan yang dialami pemakai saat akan mengungkapkan semuakebutuhannya tersebut.
ü  Proyek yang sebenarnya jarang mengikuti alur sekuensial seperti diusulkan,sehingga perubahan yang terjadi dapat menyebabkan hasil yang sudah didapat timharus diubah kembali/iterasi sering menyebabkan masalah baru.
ü  Pemakai harus bersabar karena versi dari program tidak akan didapat sampai akhirrentang waktu proyek.

-          RAD (Rapid Application Development) Model.
üRAD membutuhkan pengembang dan pemakai yang mempunyai komitmen untukmelaksanakan aktivitas melengkapi sistem dalam kerangka waktu yang singkat.
ü  Akan menimbulkan masalah jika sistem tidak dapat dibuat secara modular dan  RAD tidak cocok digunakan untuk sistem yang mempunyai resiko teknik yang tinggi.
ü  Untuk proyek dengan skala besar, RAD membutuhkan sumber daya manusia yangcukup untuk membentuk sejumlah tim RAD.

-          Spiral Model
ü  Memerlukan tenaga ahli untuk memperkirakan resikodan harus mengandalkannyasupaya sukses.
ü  Sulit untuk meyakinkan pemakai (saat situasi kontrak) bahwa penggunaanpendekatan ini akan dapat dikendalikan.
ü  Belum terbukti apakah metode ini cukup efisien karena usianya relatif baru.

9.    Menurut pendapat saya model dari proses pengmbngan perangkat lunak yang paling bagus yakni pada RAD (Rapid Application Development) Model, Karena pada model ini menekankan waktu yang singkat dan ceptt dan tepat, Model Rad disini juga mengadopsi dari model Waterfall yang artinya model ini lebih Update dari model Waterfall (Linear sequential model).

10.  Model proses Pengembangan perangkat lunak yang kurang bagus yaitu prototyping model karena pada model ini hanya kurang detail dalam pengembangan perangkat lunaknya.

Untuk soalnya silahkan di download saja disini (maaf link download sedang eror)

0 komentar:

 

Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com